top of page

Perbedaan Antara Baut Baja dan Baut Stainless Steel: Mana yang Lebih Cocok?

Saat memilih baut untuk proyek konstruksi, pemilihan material menjadi salah satu aspek paling krusial. Dua jenis yang paling umum digunakan adalah baut baja (carbon steel bolt) dan baut stainless steel. Meskipun secara tampilan bisa tampak mirip, keduanya memiliki perbedaan besar dalam hal kekuatan, ketahanan korosi, dan biaya.


🔍 Apa Itu Baut Baja?

Baut baja biasanya terbuat dari baja karbon atau baja paduan (alloy steel) yang diberi perlakuan panas untuk meningkatkan kekuatannya. Umumnya digunakan pada struktur besar karena memiliki kekuatan tarik yang tinggi.

baut mur baja galvanis
Baut Mur Baja 8.8 yang Dilapisi Galvanis.

🔍 Apa Itu Baut Stainless Steel?

Baut stainless steel dibuat dari logam tahan karat (kandungan krom di atas 10%). Material ini dirancang untuk tahan terhadap korosi dan cocok untuk lingkungan lembap atau yang mengandung bahan kimia.

baut mur stainless M24 x 250
Baut Mur Stainless.



🔧 Perbandingan Baut Baja vs Baut Stainless Steel

Aspek

Baut Baja (Carbon/Alloy Steel)

Baut Stainless Steel

Kekuatan Tarik

Lebih tinggi (terutama Grade 8.8 ke atas)

Cukup kuat, tapi umumnya di bawah baut baja

Ketahanan Korosi

Rendah, butuh pelapisan (zinc, galvanis)

Sangat tinggi, tahan karat alami

Harga

Lebih murah

Lebih mahal karena material khusus

Pemakaian Umum

Konstruksi gedung, jembatan, mesin

Proyek outdoor, industri makanan, kimia

Perawatan

Butuh pelapisan rutin jika di luar ruangan

Minim perawatan

Penampilan

Biasa, bisa berkarat seiring waktu

Mengkilap dan tahan lama


🏗️ Kapan Menggunakan Baut Baja?

Gunakan baut baja jika:

  • Proyek Anda membutuhkan kekuatan tinggi.

  • Lokasi tidak terkena air atau bahan korosif langsung.

  • Budget menjadi pertimbangan utama.

Contoh penggunaan: struktur baja gedung, sambungan rangka atap, rangka mesin industri.


🌧️ Kapan Menggunakan Baut Stainless Steel?

Gunakan baut stainless jika:

  • Proyek berada di luar ruangan atau area lembap (pantai, area basah).

  • Estetika dan ketahanan jangka panjang diutamakan.

  • Digunakan di lingkungan dengan bahan kimia (industri makanan, farmasi).

Contoh penggunaan: pagar stainless, alat dapur industri, sambungan luar ruangan, pipa air bersih.


💡 Kesimpulan: Mana yang Lebih Cocok untuk Anda?

Pilihan antara baut baja vs baut stainless steel sangat tergantung pada lokasi proyek, kebutuhan teknis, dan anggaran. Jika Anda mencari kekuatan tinggi dengan harga efisien, baut baja adalah solusi tepat. Namun, jika tahan karat dan tampilan elegan menjadi prioritas, maka baut stainless adalah pilihan unggul.


🔗 Butuh Konsultasi atau Penawaran Harga?

CV Adma Teknika Mandiri menyediakan berbagai jenis baut baja & baut stainless steel berkualitas tinggi dengan harga bersaing. Hubungi kami sekarang untuk mendapatkan penawaran khusus proyek Anda!


📞 WA / Telp: +62 823-3304-1420

🌐 Website: admateknika.com



 
 
 
bottom of page